Glaukoma merupakan salah satu nama penyakit yang
menyerang organ tubuh yang disebut dengan mata. Glaukoma adalah suatu jenis
penyakit mata dengan gejala yang tidak langsung dan secara bertahap menyebabkan
penglihatan pandangan mata semakin lama akan semakin berkurang sehingga pada
akhirnya mata mengalami kebutaan. Hal ini disebabkan karena saluran cairan yang
keluar dari bola mata terhambat sehingga bola mata akan membesar dan bola mata
akan menekan saraf mata yang berada di belakang bola mata yang akhirnya saraf mata
tidak mendapatkan aliran darah sehingga saraf mata akan mati. Faktor penyebab penyakit glaukoma adalah
faktor yang paling banyak menyebabkan kebutaan pada hampir seluruh manusia.
Dengan kata lain, glaukoma adalah jenis penyakit mata yang menyebabkan
kebuataan kedua setelah penyakit katarak. Ada beberapa jenis penyakit glaukoma, diantaranya adalah
sebagai berikut:
·
Glaukoma sudut tertutup
Glaukoma ini termasuk ke dalam glaukoma akut karena akan
datang secara tiba- tiba. Pasien akan mengalami sakit yang luar biasa dan
bahkan tidak bisa melihat sama sekali dalam seketika. Tetapi karena rasa sakit
tersebut si pendertia akan segera menemui dokter sehingga proses penyembuhan
segera ditangani sehingga mencegah kerusakan pada mata semakin parah.
·
Glaukoma sudut terbuka
Proses penyakit glaukoma ini sangat lambat sehingga pasien
sama sekali tidak merasakan gejala apapun dan tidak mengetahuinya. Sehingga
banyak orang yang tidak tahu dan tidak mendapatkan perawatan medis sampai
terjadi kerusakan yang permanen pada mata.
·
Ketegangan glaukoma rendah
Pada jenis ini tekanan pada mata normal, namun kerusakan
saraf optik masih terjadi. Mungkin hal ini disebabkan karena saraf mata over
sensitiv.
·
Pigmen glaukoma
Jenis ini umumnya berkembang pada awal atau pertengahan
dewasa. Butiran pigmen yang muncul dari belakang iris tersebar di dalam mata dan
mengakibatkan meshwork trabecular sehingga tekanan penglihatan mata menurun.
Penyebab
penyakit glaukoma yang utama adalah karena meningkatnya tekanan pada
bola mata diatas 20mmHg, penyebab lainnya adalah karena hipertensi dan diabetes
melitus. Meskipun jarang, glaukoma dapat juga disebabkan karena emosi yang
tidak stabil, migrain, penyempitan pembuluh darah, dan lain-lain. Tekanan bola
mata diatas normal yang terus menerus akan merusak saraf penglihatan, tetapi
sering kali tidak disadari oleh pasien karena kerusakannya sedikit demi
sedikit. Oleh karena itu, disarankan agar melakukan pemeriksaan mata jika telah
berusia 40 tahun keatas. Tekanan bola mata yang diatas normal pada tahap awal
akan diberikan obat tetes mata untuk menurunkan tekanan bola mata menjadi
normal.
Apa saja yang mengakibatkan seseorang berisiko terkena
penyakit mata glaukoma?
·
Tekanan bola mata tinggi
·
Menderita miopia (rabun jauh)
·
Diabetes dengan gula darah yang tinggi dan lama
·
Menderita penyakit tekanan darah tinggi
·
Migrain atau penyempiran pembuluh darah otak
(sirkulasi buruk)
·
Kecelakaan atau operasi pada mata sebelumnya
·
Menggunakan steroid (cortisone) dalam jangka waktu
lama
·
Berusia lebih dari 45 tahun
·
Adanya riwayat glaukoma dalam keluarga, saudara
sekandung lebih beresiko dibandingkan orang tua dan anaknya
Untuk mengetahui apakah anda terkena penyakit glaukoma,
setidaknya anda harus mengetahui seperti apa gejala mata glaukoma terlebih
dahulu. Berikut merupakan beberapa gejala yang biasanya terjadi ketika seseorang
mengalami mata glaukoma:
·
Sakit mata yang parah
·
Penglihatan menjadi parah
·
Kemerahan pada mata
·
Sakit mata yang disertai mual dan muntah
·
Ketika melihat lampu anda akan melihat pelangi dan
mata terasa sakit karena pembengkakan mata
·
Terjadi masalah penglihatan yang tidak terduga akibat
kekurangan cahaya
Mengobati memang penting, namun mencegah suatu penyakit
adalah salah satu yang paling penting. Sama seperti halnya penyakit mata
glaukoma, meskipun penyebab penyakit glaukoma
umumnya menyerang pada orang berusia diatas 40 tahun namun glaukoma bisa
menyerang siapa saja dan usia berapapun. Jika glaukoma dicegah sebelum
terjadi kerusakan pada retina dan saraf mata, kemungkinan besar anda dapat
sembuh dari glaukoma. Namun jika anda sudah menderita glaukoma, maka anda perlu
mendapatkan perawatan. Oleh sebab itu akan lebih baik jika anda melakukan
pengecekan kesehatan mata, sehingga jika muncul gejala glaukoma pengobatan
dapat segera dilakukan. Berikut adalah cara mencegah penyakit mata glaukoma:
·
Lakukanlah pemeriksaan tekanan mata secara teratur.
·
Lakukan pemeriksaan jika mata buram.
·
Harus berhati-hati jika tekanan mata lebih dari 21
mmHg.
·
Ketika memasusi usia 40 tahun, harus menggunakan
kacamata baca.
·
Hati-hati jika salah satu anggota keluarga anda pernah
menderita glaukoma.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar